Senin, 19 Agustus 2013

BBM Naik Angka Jual Mobil Bekas Menurun

Para pemilik ruang pamer Jual Mobil Bekas di daerah Pantura Cirebon dan Indramayu mengaku penjualan anjlok setelah kenaikan bahan bakar minyak (BBM).  Biasanya dalam jangka waktu satu bulan bisa terjual sekitar 10 hingga 15 unit mobil bekas, kini paling hanya lima hingga enam unit, padahal menjelang lebaran Idul Fitri mobil bekas jenis minibus sangat diminati omzetnya cukup tinggi, katanya.

Jual Mobil Bekas
Kenaikan harga premium menjadi Rp 6500 per liter terasa berat bagi pemilik mobil, terutama kendaraan produksi eropa sehingga mereka memilih kendaraan hemat BBM yakni buatan Jepang karena ber cc rendah. Dampak dari naiknya BBM, kata dia, banyak pemilik kendaraan roda empat yang menjual sedangkan pembeli turun cukup tinggi, sehingga diperkirakan harga jual mobil bekas akan murah, seperti beberapa tahun lalu.

Dari Informasi yang kami Jual beli mobil bekas di Perumnas Cirebon mengaku penjualan mobil bekas jelang rencana kenaikan harga BBM anjlok, karena daya beli berkurang. Saat ini, bisa menjual tiga mobil bekas sudah beruntung, kata dia, biasanya pengalaman tahun sebelumnya berbagai jenis mobil bekas menghadapi lebaran Idul Fitri meningkat hingga 100 persen.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar